Mengawali tahun 2023, 3 Januari 2023, Taman Nasional Sebangau melalui Kepala Balai menyampaikan paparan upaya pengelolaan kawasan Taman Nasional Sebangau diantaranya kelembagaan, sumber daya, potensi gambut dan biodiversitasnya, upaya pemberdayaan dan pengelolaan kolaboratif, tantangan pengelolaan serta upaya-upaya yang dilakukan di depan Dr. Ir. Bambang Hendroyono, M.M., Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sekaligus Plt., Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem.
Paparan Taman Nasional Sebangau berbarengan bersama dengan UPT KSDAE lainnya dari Kalimantan Tengah yakni Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah dan Balai Taman Nasional Tanjung Puting. Pada kesempatan ini, Kepala Balai Taman Nasional Sebangau (Ruswanto, S.P., M.H.) di dampingi oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Uun Gumilar, S.Hut.), Kepala SPTN Wilayah I (Lisna Yulianti, S.Hut.), Kepala SPTN Wilayah II (Suwarto, S.Hut.), (Kepala SPTN Wilayah III (Ferie Arriessandy, S.Hut.), dan Koordinator Urusan Perencanaan (Hidayat Turrahman, S.Hut.)
Secara ringkas Plt. Direktur Jenderal KSDAE menyampaikan upaya pengelolaan Kawasan Pelestarian alam Taman Nasional Sebangau dan Taman Nasional Tanjung Puting telah berjalan baik, namun tetap berhati-hati terhadap aktivitas illegal yang dapat mengganggu habitat dan bentang kawasan.
Plt. Dirjen KSDAE juga mengarahkan agar dilakukan pengelolaan kawasan berbasis Resort Base Management (RBM) guna menanggulangi perambahan, illegal logging, poaching, kebakaran hutan serta upaya pemulihan ekosistem di areal terbuka dalam rangka mewujudkan FOLU Net Sink 2030. (Hidayat)
